Apakah Anda berbicara kepada diri sendiri? Akan sangat tidak biasa jika Anda tidak melakukannya. Kami biasanya berbicara sendiri sepanjang waktu. Biasanya tidak dengan lantang, dan tidak selalu dalam kalimat lengkap, tapi tetap saja kita selalu berpikir, membayangkan, berharap, khawatir dan sebagainya. Sebagian besar waktu, keadaan ini disertai dengan kata-kata, seperti dalam “Saya harap ___ tidak terjadi,” atau “Saya ingin tahu apakah ___ akan terjadi nanti.” Berbicara sendiri adalah sesuatu yang sangat umum sehingga kita bahkan biasanya menyadarinya.
Untuk sesuatu yang hampir tidak kita sadari, self talk sangat penting dan kuat. Jika Anda tertarik pada Hukum Ketertarikan, Anda mungkin akrab dengan teknik menggunakan afirmasi, seperti, “Saya sekarang terpenuhi dan berlimpah di semua bidang kehidupan saya.” Faktanya adalah, orang-orang kebanyakan mengafirmasi, hanya dalam banyak kasus mereka menggunakan afirmasi negatif! Setiap kali kita mengatakan sesuatu yang marah, takut, kesal, iri, sedih atau pahit, kita mengeluarkan afirmasi negatif yang ditanggapi oleh alam semesta. Kabar baiknya adalah dengan memperhatikan self talk kita, kita dapat mengubahnya dan juga mengubah keadaan dalam hidup kita dengan cukup cepat.
Kuncinya adalah mulai memperhatikan apa yang Anda katakan pada diri sendiri. Pembicaraan diri Anda cenderung menjadi kebiasaan, jadi pada awalnya Anda mungkin harus berusaha untuk menyadarinya. Namun, itu tidak sadar, jadi Anda tidak perlu dihipnotis untuk mengaksesnya! Ketika Anda mengucapkan kata-kata kepada diri sendiri, Anda menggunakan bagian sadar dari pikiran Anda, jadi yang diperlukan untuk menyadarinya adalah berusaha untuk memperhatikan.
Saat Anda mulai memperhatikan cara Anda berbicara pada diri sendiri, carilah polanya. Berhati-hatilah dengan kata-kata seperti “selalu”, “tidak ada”, “semua orang”, “tidak seorang pun”, dan “mengapa”. Ini tidak selalu buruk, tetapi mereka biasanya termasuk dalam kategori generalisasi, seperti, “Mengapa hal-hal seperti ini selalu terjadi pada saya?” Atau, “Mengapa anak-anak saya tidak pernah mendengarkan saya?” Jika Anda memeriksa pernyataan-pernyataan ini, Anda akan melihat bahwa itu tidak sepenuhnya benar. Anda dapat mengambil satu pengalaman dan menggeneralisasikannya menjadi “selalu” atau “tidak pernah”. Akan sangat membantu jika Anda menuliskan pernyataan seperti itu dan kemudian menganalisisnya. Kemudian tuliskan tanggapan yang lebih dipikirkan dengan matang, seperti, “hal seperti ini tidak selalu terjadi pada saya, bahkan jarang terjadi.”
Anda dapat mengubah pembicaraan diri yang negatif, yang sekali lagi merupakan afirmasi yang benar-benar negatif dan mengubahnya menjadi afirmasi positif yang bonafide. Salah satu cara ampuh untuk melakukan ini adalah dengan memberikan perhatian pada pengalaman positif dan mengubahnya menjadi generalisasi. Meskipun ini mungkin tidak, secara tegas, lebih benar daripada yang negatif, Anda mencoba untuk menciptakan lebih banyak dari mereka dalam hidup Anda, sehingga Anda dapat menipu pikiran Anda untuk mempercayainya. Ini dapat dilakukan dengan pertanyaan juga. Tanyakan, misalnya, “Mengapa orang-orang begitu baik kepada saya?” atau “Bagaimana saya selalu mengatur waktu yang baik?”
Anda dapat bermain dengan self talk dan afirmasi yang positif, tetapi yang penting adalah memperhatikan apa yang biasa Anda katakan kepada diri sendiri sekarang. Jika Anda menemukan banyak pernyataan dan pertanyaan negatif, jangan putus asa. Hanya menyinari cahaya kesadaran pada mereka dapat melakukan banyak hal untuk membalikkannya. Ingat, ini hanya kata-kata. Yah, kata-kata sebenarnya sangat kuat, tetapi kenyataannya adalah kita memiliki kendali sadar atas kata-kata itu, bahkan dalam pikiran kita sendiri (walaupun mungkin perlu latihan untuk benar-benar memahaminya).
Jadi kita selalu memiliki kemampuan untuk mengubah pembicaraan diri yang negatif menjadi positif. Dan kata-kata positif lebih kuat daripada negatif, karena mereka lebih selaras dengan sifat sejati kita (atau Diri Yang Lebih Tinggi). Jadi dosis yang sehat dari pembicaraan diri yang positif dapat menghilangkan banyak hal negatif. Jadi mulailah mendengarkan diri sendiri!
sumber : Kids and Teens